
21 Apr Tips Berkendara Awet Kampas Kopling Mobil
Tips Berkendara Awet Kampas Kopling Mobil
Sebelum mobil dengan transmisi otomatis menjadi idola di Indonesia, banyak mobil yang masih mengandalkan transmisi manual. Seiring populasi kendaraan yang semakin padat, pamor transmisi manual pun menurun karena butuh tenaga lebih untuk pengoperasiannya. Namun mobil transmisi manual belum punah, masih ada pemilik yang mengandalkan transmisi manual.
Salah satu komponen yang sangat diandalkan oleh mobil bertransmisi manual adalah kampas kopling. Bila kampas kopling sudah mengalami keausan atau rusak, performa mobil tidak akan ideal lagi. Oleh sebab itu, kami akan berbagi tips berkendara agar kampas kopling lebih awet dan berumur panjang sebagai berikut.
Hindari setengah kopling
Kebiasaan berkendara setengah kopling bisa mempercepat kampas kopling aus atau terkikis. Injak kopling secara penuh dan lepaskan sepenuhnya setelah melakukan perpindahan gigi. Dengan begitu, kopling bekerja dengan optimal dan komponen kampas kopling lebih awet.
Maksimalkan posisi netral
Ketika mobil berhenti di lampu merah atau tanjakan, sebaiknya posisi gigi ada di netral. Hal ini penting agar kampas kopling mendapatkan waktu untuk beristirahat. Semakin sering kampas kopling bergesekan, semakin cepat pula mencapai Tingkat keausan.
Angkat kaki dari pedal kopling
Ini adalah kondisi yang sering kali dilakukan sopir pada kendaraan bertransmisi manual yaitu menggantung kaki pada pedal kopling. Padahal saat laju mobil sudah stabil, kaki juga bisa beristirahat dengan tenang tanpa mengganggu kinerja kopling.
Pakai gigi yang tepat
Saat mobil sudah melaju, sebaiknya menggunakan tingkat gigi yang tepat agar kampas kopling tidak bekerja secara berlebihan. Biasakan menggunakan gigi rendah ketika berjalan pelan dan gigi tinggi saat sudah melaju kencang.
Lepaskan perlahan
Perlakukan kopling dengan lembut agar kinerjanya optimal. Hindari ugal-ugalan dengan melepas kopling secara dihentak agar kampas kopling bekerja sebagaimana mestinya.
Baca Juga : Faktor Penyebab Kerusakan Master Kopling Mobil
Hindari banjir
Menerjang genangan air atau banjir bisa memberi dampak yang besar pada kampas kopling. Komponen ini berpotensi basah dan lengket, berujung pada slip saat pindah gigi. Sebisa mungkin hindari banjir agar kampas kopling aman.
Ganti kopling secara berkala
Pastikan kondisi kampas kopling selalu dalam keadaan baik. Bila sudah waktunya ganti, gunakan kampas kopling berkualitas atau suku cadang asli pabrikan. Umumnya penggantian kampas kopling pada jarak tempuh mobil 30.000-100.000 Km.