Pastikan 5 Bagian Mobil Ini Dicek Setiap 3 Bulan

Pastikan 5 Bagian Mesin Mobil Ini Dicek Setiap 3 Bulan

Mesin mobil diibaratkan sebagai jantung yang memompa seluruh performa kendaraan Anda. Maka dari itu Anda perlu melakukan perawatan mesin secara rutin, sebab mesin mobil yang dirawat secara tepat akan meningkatkan usia serta performa kendaraan.

Sebenarnya selain dengan membawa mobil ke bengkel, Anda juga bisa merawat mesin mobil sendiri. Namun seringkali sebagai pengendara dengan tingkat rutinitas yang tinggi, Anda mengabaikan beberapa bagian mobil yang sebenarnya penting untuk diperiksa secara rutin. Dengan kata lain Anda dapat melakukan perawatan mobil yang mudah dan sederhana di garasi rumah Anda.

Inilah bagian mobil yang sebaiknya Anda periksa setiap tiga bulan sekali jika ingin membuat performa mobil Anda semakin baik.

1. Oli dan Filter

Selain mengganti oli mesin mobil secara rutin, sebenarnya Anda juga harus memeriksa filter oli. Filter oli sebaiknya ikut diganti saat Anda mengganti oli kendaraan. Jika filter oli tersumbat, berarti filter tersebut sudah kotor dan hal ini dapat membuat oli tidak dapat tersalurkan dengan baik. Akibatnya oli tidak dapat melumasi komponen mesin dengan baik dan berisiko mengalami korosi serta keausan mesin.

Anda akan menemukan dua jenis filter, yakni filter berbahan kertas dan kawat kasa. Sebelum mengganti filter oli dan olinya, Anda harus mengenali bahan filter yang dimiliki oleh kendaraan Anda.

Baca juga : SETIAP BERAPA KM ANDA HARUS GANTI OLI? INI ATURANNYA!

2. Cairan Pembersih Kaca / Air Wiper

Produk cairan pembersih kaca mobil yang tersedia di toko-toko banyak mengandung metanol yang sangat berbahaya bagi Anda dan lingkungan sehingga harus dikurangi pemakaiannya. Untuk mengurangi pemakaian cairan pembersih tersebut, Anda bisa membuat pembersih sendiri dengan bahan-bahan yang mudah ditemukan di rumah. Selain lebih aman bagi lingkungan, dengan membuat cairan pembersih sendiri Anda juga dapat menghemat pengeluaran.

Bahkan Anda dapat menggunakan cairan pembersih yang biasa digunakan untuk membersihkan kaca jendela rumah dengan menambahkan air dengan perbandingan 30ml cairan pembersih untuk 1 liter air.

3. Cairan Power Steering

Power steering memiliki cairan yang berguna untuk membuat penggunaan kemudi lebih nyaman. Jika power steering terasa berat, hal ini bisa disebabkan karena selang yang sudah aus atau karena cairan power steering yang kurang atau bahkan terhambat oleh selang yang rusak.

Kurangnya cairan ini dapat menyebabkan power steering berdengung dan bergetar. Hal pertama yang dapat Anda lakukan adalah dengan mengganti cairan power steering. Namun jika Anda ragu, segeralah lakukan pengecekan ke bengkel resmi terdekat.

4. Cairan Transmisi

Selain power steering, transmisi juga memiliki cairan yang berfungsi sebagai sistem hidrolik pada mobil manual maupun matic. Penggantian cairan transmisi dapat dilakukan sendiri atau jika tidak ingin repot Anda dapat membawa mobil ke bengkel resmi terdekat.

Jika ingin menggantinya sendiri, sebelumnya Anda harus memahami apa saja yang bisa terjadi pada cairan transmisi. Jika cairan transmisi berada pada titik di bawah tulisan “add” atau “dingin” berarti kemungkinan mengalami kebocoran.

5. Kabel dan Aki

Jika air aki mobil Anda cepat berkurang dan mudah habis berarti kemungkinan ada kerusakan pada set bateri aki Anda. Untuk membersihkan aki dari luar, Anda cukup menggunakan air panas. Namun usahakan agar tidak terkena kabel-kabel yang berhubungan dengan aki.

Selain air aki, Anda juga perlu memeriksa terminal atau kleman aki serta kabel untuk mengantisipasi kerusakan yang mungkin terjadi.

Dengan memeriksa bagian-bagian mobil tersebut, Anda dapat menjamin performa mobil yang lebih baik serta menghindari mobil Anda bolak-balik ke bengkel.