
04 Sep Mengapa Overheat Dapat Menyebabkan Mobil Mogok?
Istilah Overheat mungkin sudah sering Anda dengar, terutama bagi pemilik kendaraan bermotor. Kondisi overheat merupakan kondisi dimana temperatur atau suhu mesin melampaui batas wajar yang dapat mengakibatkan mobil menjadi mogok. Pada dasarnya overheat mesin mobil pasti disebabkan oleh komponen mesin lainnya yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Beberapa diantaranya adalah:
- Kipas pendingin rusak: ketika kipas terganggu dan tidak dapat berfungsi dengan baik, sirkulasi udara di dalam mesin akan menjadi panas, karena tidak mendapat bantuan pendingin dari kipas.
- Kebocoran di radiator: Radiator yang bocor akan menyebabkan habisnya air radiator atau paling tidak volume air radiator mobil akan berkurang, sehingga fungsi radiator untuk mendinginkan mesin tidak akan bekerja secara maksimal.
- Tutup radiator yang kurang sempurna: hal sederhana ini juga dapat menyebabkan overheat karena kondisi radiator yang tidak tertutup akan berakibat pada air radiator yang akan keluar dari tempatnya atau menguap, sehingga fungsi radiator tidak berjalan sebagaimana semestinya.
- Selang dan pompa radiator: selang radiator bisa menjadi salah satu penyebab tejadinya overheat. Selang yang sudah tua akan mempersulit aliran air dingin dan panas dari mesin ke radiator ataupun sebaliknya. Tak hanya itu, jika pompa air radiator bermasalah maka aliran air panas dan dingin dari mesin ke radiator akan bermasalah dan menyebabkan overheat.
- Thermostat macet: Untuk mesin mobil lama thermostat berguna sebagai kran air dari mesin ke pendingin. Jika thermostat macet tentunya hal ini akan menghambat pengaliran dan terjadilah overheat. Namun biasanya pada mobil keluaran baru thermostat sudah tidak lagi digunakan.
Baca Juga : 5 Perlindungan yang Wajib Dilakukan Oleh Pemilik Mobil
Overheat seringkali terjadi disaat yang tidak terduga, dan tentunya kondisi ini akan mengganggu perjalanan Anda karena mobil yang mogok. Oleh karena itu, seperti pepatah ‘lebih baik mencegah daripada mengobati’, berikut merupakan beberapa cara mudah untuk mencegah terjadinya overheat:
- Mengecek mesin secara rutin setidaknya satu kali dalam seminggu.
- Memeriksa semua bagian radiator, sebab pada umumnya masalah overheat berasal dari radiator.
- Mengganti oli mesin secara teratur sesuai dengan batas anjuran yang ditentukan.
Pada keadaan tertentu, kondisi overheat bisa saja terjadi pada mobil Anda. Saat overheat terjadi, sebaiknya jangan panik dan ikuti langkah-langkah berikut ini :
- Carilah tempat yang aman untuk menepi dan nyalakan lampu darurat. Setelah itu posisikan mobil pada gigi Netral. Matikan AC dan Audio untuk mendinginkan kerja mesin.
- Ketika terdapat asap yang keluar dari kap mobil, Anda sangat disarankan untuk tidak membukanya terlebih dahulu, sebab kemungkinan asap tersebut akan berbahaya jika terkena langsung dengan bagian tubuh kita.
- Ingat, jangan langsung membuka tutup radiator, karena kemungkinan panas sedang meluap, tunggu kurang lebih 20 menit.
- Cek kondisi radiator dan mesin apakah ada bagian-bagian yang bocor atau rusak.
- Jika pada saat pengecekan terdapat masalah yang tidak dapat Anda perbaiki sendiri, segera panggil bantuan bengkel terdekat, atau jika ada bengkel di sekitar Anda, jalankan mobil secara perlahan sampai ke bengkel.
Pastikan Anda selalu mengecek kondisi mobil secara rutin untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan berkendara secara aman dan nyaman. Semoga tips ini dapat bermanfaat dan membantu Anda untuk mencegah terjadinya overheat pada mobil Anda.