mobil parkir

Ban Mobil Rusak Karena Lama Parkir

Waspadai Ban Mobil Rusak Karena Lama Parkir

Beberapa efek negatif pada komponen bisa muncul akibat mobil yang parkir terlalu lama. Salah satunya bisa terjadi pada ban yang berpotensi rusak karena mobil lama parkir di garasi. Kondisi seperti itu bisa terjadi karena mobil tidak digunakan terkait penerapan pembatasan aktivitas di luar rumah atau PSBB.

Potensi kerusakan ban sebagai penopang mobil yang bisa terjadi akibat mobil lama diparkir adalah munculnya flat spot. Jika ban mobil yang menahan beban bobot mobil berada pada satu posisi secara terus menerus, dapat membuat ban berubah bentuk. Dalam hal ini salah satu area permukaan atau tapak ban rata di bagian yang menjadi titik tumpu.

Terlebih jika tekanan ban juga berkurang dari yang direkomendasikan, dapat membuat area flat spot makin besar. Akibatnya, saat mobil dikendarai bisa menimbulkan suara mengganggu dari roda. Semakin lama didiamkan, ban juga bisa mengalami retak dan rentan meletus ketika digunakan.

Baca Juga : Berbagai Kerusakan Ban Motor Dan Penyebabnya

Disarankan, cek kondisi tekanan ban seminggu sekali. Isilah ban sesuai tekanan yang dianjurkan pabrikan. Tidak berlebih atau kurang agar kondisi ban tetap stabil. Bisa juga mengisi ban dengan gas nitrogen. Gas nitrogen bersifat mendinginkan dan lebih stabil dari penurunan tekanan.

Selain itu, beberapa langkah sederhana lainnya juga bisa dilakukan sebagai antisipasi kerusakan ban. Seperti melakukan perubahan posisi parkir secara berkala. Semisal maju atau mundurkan posisi mobil agar titik tumpu ban bisa berpindah.

Bisa juga dengan mengendarai mobil dalam jarak dekat dengan durasi 10-20 menit setiap seminggu sekali. Dengan mobil dikendarai, membuat bentuk atau struktur ban tetap terjaga atau balance di tiap sisinya. Sehingga mencegah permukaan ban tidak rata akibat lama parkir.