Tanda-Tanda Wiper Mobil Sudah Minta Ganti

Tampaknya musim hujan masih terus mengguyur daerah-daerah di Indonesia. Oleh sebab itu pengendara mobil harus selalu waspada saat kondisi hujan. Peran wiper di mobil mejadi sangat penting untuk mendapatkan visibilitas yang baik. Wajar saja, bila pengemudi tidak mendapatkan pandangan yang baik, berpotensi menimbulkan bahaya bagi penumpang.

Saat visibilitas dari dalam mobil menjadi kurang baik ketika hujan, boleh curiga terjadi penurunan kualitas kinerja wiper. Setidaknya ada lima tanda wiper mobil sudah minta ganti. Apa saja ya?

Salah satu gejala yang bisa sangat mengganggu penglihatan pengemudi adalah timbulnya goresan saat wiper menyapu kaca. Semakin parah kondisi wiper, semakin parah pula hasil goresan wiper tersebut. Alhasil, pengemudi akan terganggu pandangannya. Bila sudah timbul gejala ini, segera ganti wiper agar visibilitas pengemudi kembali menjadi ideal.

Gajala berikut yang kerap muncul adalah bunyi decit ketika wiper menyapu kaca mobil. Gejala ini timbul karena bagian plastik dari wiper sudah menekan ke kaca dan terseret saat wiper bekerja. Karet wiper tidak menempel di kaca mobil dengan sempurna dan tidak akan bekerja dengan baik.

Saat wiper menyapu kaca mobil, masih ada bagian yang tertinggal atau tidak tersapu. Biasanya gejala ini timbul karena perekat karet wiper sudah rusak. Pada bagian yang sudah tidak merekat lagi, karet wiper tidak akan menempel dengan sempurna pada permukaan kaca, maka akan meninggalkan jejak air yang tidak tersapu. Hal ini akan sangat mengganggu saat hujan deras.

Ciri fisik yang bisa dilihat adalah kondisi karet wiper sudah getas atau retak, bahkan ada yang sampai robek. Wajar saja, seiring berjalannya masa pakai wiper kondisi ini pasti akan datang bila sudah tiba waktunya. Karet wiper yang sudah getas tidak bisa menyapu air dengan baik, terlebih karet wiper yang sudah uzur akan keras dan kehilangan elastisitasnya.

Baca Juga : Tips Merawat Wiper Agar Kaca Mobil Tidak Baret

Yang terakhir, bisa terlihat pada rangka wiper itu sendiri. Bila sudah bengkok atau rusak, kinerjanya tidak akan ideal lagi. Kerusakan pada rangka wiper juga bisa berdampak pada kaca. Saat rangka wiper membengkok dan menekan kaca, maka bisa timbul baret pada kaca mobil. Hal ini bisa menimbulkan kerugian yang cukup besar, karena bisa sampai mengganti kaca mobil.