Kenali Manfaat Spooring dan Balancing

Bak kaki pada manusia, ban di mobil merupakan komponen yang sangat vital fungsinya. Karena selain untuk berjalan, ban juga menopang seluruh beban mobil termasuk penumpang. Belum lagi ditambah menuver saat berbelok ke arah yang diinginkan.

Kegunaan lain ban yang kerap dilupakan adalah tugas beratnya menyerap benturan. Saat terkena banturan, ban adalah komponen yang pertama terdampak sebelum dibantu oleh sistem suspensi. Diperlukan sinergi antara ban dan sistem suspensi agar penumpang terasa nyaman, tentunya ditamabah mobil lebih mudah dikendalikan.

Agar ban dan teman-temannya dapat bekerja dengan baik, ada proses revitalisasi yang disebut wheel alignment atau lebih akrab disebut spooring, ditambah proses balancing. Hal ini perlu dilakukan secara berkala agar mobil dapat melaju dengan lurus dan mudah dikendalikan.

Secara harfiah, spooring adalah proses pelurusan kembali kedudukan empat roda mobil seperti setelan awal sesuai dengan ketentuan pabrikan. Tujuannya roda bekerja selaras dan kaki-kaki mobil bekerja dengan baik.

Sedangkan balancing adalah menyeimbangkan empat roda agar putarannya menjadi sama. Hal ini membuat ban mobil berputar dengan baik dan menjaga kenyamanan penumpang.

Saat mobil sudah membutuhkan untuk dilakukan spooring, ada tanda-tanda yang bisa dikenali.

Mobil terasa sulit dikendalikan atau tidak dapat berjalan lurus seperti semestinya dan hampa saat bermanuver. Pergerakan setir seperti tidak terkoneksi dengan ban depan, ditambah roda menjadi liar saat terkena lubang.

Untuk membuktikannya, cara paling mudah lepaskan kemudi saat kecepatan mobil di angka 40-60 km/jam. Bila kemudi menarik ke satu sisi, artinya mobil sudah butuh dikalibrasi ulang untuk keselarasan kaki-kakinya.

Sementara, manfaat balancing adalah agar ban tetap dapat berputar dengan sempurna tanpa vibrasi. Vibrasi terjadi akibat ban tidak balans.

Ciri-ciri mobil butuh di-balancing, timbul getaran di ban pada kecepatan tertentu. Getaran tersebut biasanya hilang saat kecepatan ditambah atau dikurangi.

Baca Juga : Ini Indikasi Roda Mobil Perlu Spooring dan Balancing

Untuk melakukan spooring dan balancing, idealnya dilakukan setiap tiga bulan atau minimal enam bulan sekali pada mobil yang jarang dipakai.

Ada beberapa manfaat dari spooring dan balancing selain kenyamanan dan kestabilan berkendara. Proses tersebut diyakini dapat menjaga usia ban dan komponen kaki-kaki. Keausan telapak ban juga dapat terdistribusi secara merata. Roda yang ideal sudut keselarasannya, lebih mudah menggelinding dan secara tidak langsung dapat menghemat konsumsi bahan bakar.