Penyebab Umum Penurunan Viskositas Oli Industri

Viskositas oli industri dalam sistem sirkulasi dapat menurun dengan berbagai alasan. Penting untuk memahami kemungkinan penyebab dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengatasi permasalahan ini.

1. Penambahan Oli dengan Viskositas Rendah

Penyebab paling umum dari penurunan viskositas secara tiba-tiba adalah penambahan oli industri dengan viskositas lebih rendah dari yang diperlukan. Jika oli gear industri yang memiliki viskositas ISO VG 220 digantikan dengan oli sejenis ber-viskositas lebih rendah, seperti ISO VG 68, hal ini dapat menyebabkan penurunan viskositas yang tidak diinginkan.

2. Kontaminasi oleh Bahan Non-Pelumas

Penurunan viskositas juga dapat disebabkan oleh kontaminasi oli industri dengan bahan non-pelumas, seperti pelarut atau bahan bakar diesel. Jika hal ini terjadi, sebaiknya segera mengganti oli industri untuk menjaga performa sistem sirkulasi.

3. Hilangnya VI Improver

Oli industri dapat kehilangan viskositasnya melalui hilangnya atau berkurangnya VI Improver. Misalnya, pelumas SAE gear multigrade mengandung zat aditif yang disebut VI Improver. Selama penggunaan, VI Improver dapat terkikis, menyebabkan penurunan viskositas oli industri.

4. Pengaruh Suhu Tinggi

Pengaruh suhu tinggi juga dapat menyebabkan penurunan viskositas oli industri. Operasi pada suhu yang sangat tinggi dapat memecah molekul oli menjadi lebih kecil, mengakibatkan penurunan viskositas yang dapat mengganggu kinerja sistem sirkulasi.

Faktor Lain yang Mempengaruhi Viskositas

Ketika membahas viskositas oli industri, perlu diingat bahwa kekentalan dapat berubah akibat berbagai faktor. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pembacaan viskositas meliputi:

Suhu Operasional: Oli industri beroperasi pada suhu yang sangat tinggi rentan terhadap perubahan viskositas. Suhu tinggi dapat memecah molekul oli dan mengurangi kekentalannya.

Faktor Tidak Diketahui: Meskipun banyak faktor yang dapat mempengaruhi viskositas diketahui, beberapa masih belum dipahami sepenuhnya. Oleh karena itu, pemantauan secara rutin diperlukan untuk mendeteksi perubahan yang tidak dijelaskan.

Baca juga : Cara Terbaik untuk Memantau Oli Industri yang Disaring

Viskositas oli industri tidak akan berubah tanpa adanya peristiwa atau kondisi yang mendorong perubahan tersebut. Dengan memahami penyebab umum penurunan viskositas dan faktor lain yang mempengaruhi, Anda dapat mengambil langkah-langkah preventif untuk menjaga kinerja optimal sistem sirkulasi oli industri. Jangan ragu untuk melakukan penggantian oli atau perawatan tambahan ketika diperlukan untuk mencegah penurunan viskositas yang tidak diinginkan.