
27 Nov Ini Cara Pilih Oli Motor yang Tepat Sesuai Tahun Produksinya
Jangan Asal, Ini Cara Pilih Oli Motor yang Tepat Sesuai Tahun Produksinya
Memilih oli sepeda motor bisa jadi hal yang sangat membingungkan, khususnya bagi yang awam. Banyaknya merek oli motor yang beredar di pasaran, ditambah dengan beragamnya rentang harga membuat kita bisa terkecoh, dan malah pilih oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin.
Setiap mesin sepeda motor, mempunyai kebutuhan oli yang berbeda. Hal ini didasari dari teknologi yang disematkan, dan tahun produksnya. Semakin modern mesin, semakin tinggi pula kebutuhan spesifikasi olinya.
API (Automotive Petroleum Institute) sebagai salah satu institusi standardisasi oli
,sudah mengeluarkan sertifikasi oli sesuai dengan peruntukan mesin. API Service untuk mesin bensin, dimulai dengan huruf S dan diakhiri huruf lain yang mengindikasikan spesifikasinya.
Misalnya API SJ, SL, SN dan seterusnya. Semakin jauh huruf kedua dari huruf A, semakin tinggi spesifikasinya. Misalnya, API SN memiliki speisifikasi lebih tinggi dari API SL. API Service ini membagi setiap kelasnya berdasarkan tahun produksi mesin. Sehingga memudahkan kita, dalam memilih oli yang tepat untuk motor kita. Berikut akan kami jabarkan.
API SP Sertifikasi API Service terbaru, untuk mesin produksi sejak tahun 2021.
API SN Untuk mesin produksi/teknologi tahun 2020 dan sebelumnya.
API SM Untuk mesin produksi/teknologi tahun 2010 dan sebelumnya.
API SL Untuk mesin produksi/teknologi tahun 2004 dan sebelumnya.
API SJ Untuk mesin produksi/teknologi tahun 2001 dan sebelumnya.
API SH Untuk mesin produksi/teknologi tahun 1996 dan sebelumnya.
API SG Untuk mesin produksi/teknologi tahun 1993 dan sebelumnya.
API SF Untuk mesin produksi/teknologi tahun 1988 dan sebelumnya.
Sebenarnya tidak ada efek kerugian, jika kita menggunakan oli dengan API service yang lebih tinggi dari seharusnya. Tapi biasanya, oli dengan API Service lebih tinggi, dijual dengan harga lebih mahal.
Baca Juga : Mengenal Klasifikasi Oli Mesin Bensin Menurut API
Jadi, buat apa bayar lebih pada sesuatu yang sebenarnya tidak terlalu kita butuhkan. Hal lain untuk cara menentukan oli yang tepat, adalah dengan melihat kekentalannya. Sesuaikan dengan anjuran spesifikasi pabrikan.
Menggunakan oli dengan kekentalan yang lebih rendah dari spesifikasi pabrikan, mampu membuat mesin lebih ringan berputar. Tapi efek sampingnya, mesin bisa jadi lebih berisik karena mesin produksi tahun lama biasanya punya kerenggangan antar komponen yang besar.
Sebaliknya jika menggunakan oli yang lebih kental dari spesifikasi motor, membuat mesin terasa lebih berat. Jadi pastikan menggunakan oli motor yang sesuai dengan kebutuhan spesifikasi mesin ya. Gunakan juga oli yang bekualitas seperti oli Deltalube.
Tersedia berbagai kekentalan oli motor dari Deltalube. Ada Deltalube 731 Adventure Motorcycle SAE 20W-50 untuk mesin motor tahun produksi terdahulu. Ada juga Deltalube 757 Daily 10W-40 Motorcycle untuk sepeda motor kopling basah tahun terbaru. Terakhir ada Deltalube 757 Daily 10W-30 Motorcycle untuk sepeda motor matic.