Hilangkan Noda di Mobil Warna Putih Dengan Cara Ini

Salah satu hal yang kerap terjadi pada mobil berwarna putih adalah mudah terlihatnya kotoran atau noda di bodi. Masih ditambah adanya kecenderungan mobil berwarna putih terlihat kekuningan. Perawatan mobil warna putih memang tidak mudah. Lalu bagaimana jika ada noda membandel pada bodi mobil berwarna putih?

Jika noda berupa tanah atau lumpur, tentu bisa dengan mencucinya dengan sampo dan air. Tapi ketika noda membandel seperti kotoran burung, serangga atau sisa air yang mengering, getah pohon, bekas lem stiker, atau aspal tentu perlu cara khusus.

Untuk membersihkan noda bisa menggunakan cairan khusus untuk melunakkan permukaan noda. Cairan pembersih ini banyak ditemui dijual di toko-toko aksesori dan penggunaannya pun mudah. Sebelum pengaplikasian, cuci mobil lebih dulu. Untuk membersihkan noda, tuangkan cairan pembersih di kain halus lalu diseka ke area noda hingga hilang.

Dengan cara yang sama, untuk noda aspal yang sudah mengeras bisa menggunakan cairan tar remover. Cairan pembersih ini aman untuk cat mobil dan dapat membuat permukaan aspal lebih lunak sehingga bisa terlepas. Tapi biasanya, karena aspal sudah mengeras, proses aplikasi cairan tar remover perlu dilakukan beberapa kali.

Baca Juga : Mau Cuci Mobil Sendiri? Ini Hal yang Harus Disiapkan

Sedikit noda air yang mengering kering (water spot) memang tak terlalu terlihat dari jauh. Tapi jika dari dekat, maka tampak permukaannya kuning atau coklat. Tapi jika mayoritas bodi mobil sudah dihinggapi water spot, maka warna bodi bisa tampak menguning.

Biasanya water spot ini muncul karena kebiasaan mencuci mobil yang dilakukan di bawah sinar matahari langsung atau saat kondisi bodi mobil masih panas. Sehingga sebelum seluruh bodi yang basah diseka dan dikeringkan, air sudah lebih dulu mengering. Warna putih memang sensitif terhadap perubahan suhu, sehingga butuh perhatian ekstra agar lapisan clear coat atau pernis tidak mudah teroksidasi.

Untuk membersihkannya, bisa cairan penghilang noda air (water spot remover). Biasanya, cairan pembersih ini menggunakan model semprot dan seka. Tapi jika tidak berhasil, bisa menggunakan clay bar. Setelah mobil dicuci, seka seluruh permukaan bodi yang terdapat water spot dengan clay bar secara perlahan hingga warna cat kembali putih. Seka dengan arah maju-mundur bukan memutar. Setelah itu, bersihkan permukaan bodi yang baru diseka dengan kain microfiber yang kering dan bersih.

Jangan lupa untuk melindungi bodi mobil dengan wax. Dengan memoles wax ke seluruh permukaan bodi, maka lapisan cat akan terlindungi. Proses waxing memang relatif lama, tapi dapat menjaga cat tetap berkilau